Terancam Degradasi, Ipswich Town Diminta Jangan Pecat Pelatih yang Didik Elkan Baggott

https://cyberpunk1.web.id/ - Ipswich Town diminta mempertahankan pelatih Kieran McKenna sekalipun terdegradasi dari Premier League.

Ipswich Town, klub Elkan Baggott, sedang berada dalam posisi kritis di kasta tertinggi Liga Inggris.

Premier League hanya https://darkoke.web.id/ menyisakan sembilan pertandingan, The Blues masih terdampar di zona degradasi.

Klub yang baru promosi musim ini itu berada di peringkat 18 dengan hanya 17 poin, berjarak sembilan poin dari Wolverhampton di zona aman.

Kecuali Ipswich tiba-tiba BKC88 bangkit untuk melakukan great escape, rasanya mereka akan kembali ke kasta kedua musim depan.

Prospek negatif itu tak membuat suporter dan pandit kehilangan kepercayaan pada pelatih Kieran McKenna.

Pelatih muda 38 tahun itu berjasa membawa Ipswich dari League One (kasta ketiga) ke Premier League dalam dua promosi beruntun.

Jika Ipswich akhirnya terdegradasi lagi, pandit Andy Townsend menyarankan pihak klub untuk tak memecat McKenna.

"Apakah Kieran akan tinggal? saya rasa akan ada satu atau dua klub yang akan merekrutnya," ujar Townsend di EADT.

"Jika saya jadi dirinya, saya akan tinggal jika (klub peminat) itu bukan klub delapan besar (Premier League).

Mempertahankan McKenna dianggap solusi lebih baik ketimbang mendatangkan pelatih baru dan memulai segalanya dari awal.

"Saya rasa dia akan membawa mereka promosi lagi ... dan pihak klub harus menaikkan sokongan (gaji) agar dia bertahan," tukas Townsend.

Salah satu hal besar yang dilakukan McKenna adalah mengembangkan para pemain yang berada di klub sejak di kasta ketiga.

Kapten Sam Morsy dan bek Luke Woolfenden menjadi salah dua pemain yang berkembang seturut naik kastanya klub.

Satu pemain yang juga diuntungkan polesan McKenna adalah bek eksil timnas Indonesia, Elkan Baggott.

Elkan Baggott merupakan produk akademi Ipswich yang sejauh ini mencatatkan tujuh penampilan di tim utama.

Kecuali laga debut di tangan Paul Lambert, sisa enam laga Baggott bersama Ipswich terjadi pada era McKenna.

Musim ini Baggott harus menyadari realita persaingan ketat Premier League dengan dipinjamkan ke Blackpool di kasta ketiga.

Bek jangkung itu pun terbukti bisa tampil reguler bersama Blackpool, setelah terganggu cedera panjang pada Agustus-Januari.

Hal yang patut disesalkan adalah Baggott belum mau comeback untuk timnas Indonesia agar berfokus pada karier klub.

Pelatih Patrick Kluivert sudah membuka pintu, tinggal menunggu keputusan Baggott untuk kembali Merah Putih.

LihatTutupKomentar